Senin, 25 Mei 2009

Berperang Setiap Hari

Bacaan hari ini: 1 Tawarikh 14:8-17
Ayat mas hari ini: 1 Tawarikh 14:16
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 124-126


Bacaan dari 1 Tawarikh 14:8-17 berkisah tentang Daud yang baru diteguhkan menjadi raja atas bangsa Israel. Tentangan pertama yang dihadapinya adalah menghadapi orang-orang Filistin yang mahu menangkapnya (ayat 8). Gentarkah Daud? Tidak. Dia memimpin bangsanya mengalahkan para penyerbunya. Apa kunci kemenangan Daud? Ini: “Bertanyalah Daud kepada Allah: “Apakah aku harus maju melawan orang Filistin itu dan akan Kauserahkankah mereka ke dalam tanganku?” Tuhan menjawab: “Majulah, Aku akan menyerahkan mereka ke dalam tanganmu” (ayat 10). Ya, Daud tidak lepas melibatkan Tuhan dalam setiap perencanaan dan tindakannya. Dan ia taat melaksanakan apa perintah-Nya (ayat 16).

Setiap hari bagi kita adalah peperangan. Tentu bukan peperangan secara fizikal, tetapi seperti kata Paulus, kita berperang melawan “penguasa-penguasa dunia gelap dan roh-roh jahat di udara” (Efesus 6:12). Artinya, peperangan rohani. Kita akan setiasa berhadapan dengan serbuan godaan, ancaman, dan percubaan yang boleh menghancurkan hidup, merampas kebahagiaan keluarga, merampas semangat pelayanan, dan menggoyahkan iman kita kepada Tuhan—baik yang datang dari diri sendiri; misalnya kemalasan, kesombongan, pikiran dan prasangka buruk, mahupun yang datang dari luar diri kita; misalnya kepahitan dan persoalan hidup, atau juga boleh berbentuk kesenangan dan tawaran duniawi.

Menghadapi semua itu, tidak ada jalan lain. Seperti Daud, kita perlu selalu melibatkan Tuhan dalam setiap perencanaan dan tindakan kita. Intinya, jangan jauh-jauh dari Tuhan. Selalu berpegang pada-Nya.

TANPA TUHAN, KITA BAGAI PRAJURIT YANG MAJU BERPERANG TANPA SENJATA



|||||| sumber: http://www.renungan harian.net/

Sabtu, 23 Mei 2009

HAPPY BIRTHDAY BRANDON AND DAUGLAS



SAYA SELAKU WAKIL BELIA-BELIA KATOLIK ST.YOHANES MENGUCAPKAN SELAMAT HARI LARIR BUAT SAUDARA BRANDON AND DAUGLAS.






BRANDON YANG TERHARU HEHEHE

ABANG PENGERUSI KBK BERSAMA 2 SUMANDAK HAHA SIAPA TU?MAIN-MAIN JE BAH HEHEHE


WITH SECOND PLACE UNDUK NGADAU SIPITANG MISS CINDERELLA

BELIA-BELIA KATOLIK SFI

HAPPY TOGETHER










SEMOGA DIMURAHKAN REZEKI DAN DIBERKATI SELALU, AMEN.




video




Jumat, 22 Mei 2009

Psalm 46:19 'Be Still and Know that I AM GOD'


NOTICE AT THE END, THE DATE
THE CANDLE WAS STARTED.
GONNA GIVE YOU GOOSE BUMPS.

I am not going to be the one who
Lets it die. I found it believable ---


Angels have walked beside me
All my life--and they still do.

*********************

This is to all of you who
Mean something to me,
I pray for your happiness.
The Candle Of Love, Hope & Friendship

This candle was lit on the
15th of September, 1998.

Someone who loves you has helped
Keep it alive by sending it to you.

Don't let The Candle of Love, Hope
And Friendship die! Pass It On To All


Of Your Friends and Everyone You Love!
May God richly bless you as you keep this candle burning.

I received this today for the 1st time and I hope it comes back someday again.


Please keep this candle alive

Don't walk in front of me, I may not follow. Don't walk behind me, I may not lead. Just walk beside me and be my friend.


copy paste and sent to your friend.

Minggu, 17 Mei 2009

HE WANTS YOU HEALTHY

Jeremiah 30:17
" For I will restore health unto thee, and I will heal thee of thy wounds, saith the Lord."

God wants you well, Did you know that? He wants you healthy and strong in every single area of your life.

He wants you to be spiritually strong. Strong in faith. Strong in the Word of God. Strong in redemption. Strong in the love of God.

He wants you to be well in your mind, to be strong and stable emotionally. He wants you to have a healthy will, a will that's aligned with His will.

He wants your body to be well. He wants you free from the bondages of pain, sickness, and care. Free from the worries and woes of this earthly life.

Your heavenly Father wants you well. He needs you living in victory and healing so that you can teach others how to do it too. We are stepping into a time when that kind of knowledge is an absolute necessity. There is no more time for Body of Christ to limp along, uninformed and unprepared for the devil's attacks.

Jesus gave Himself in death so that we could be well. He was raised in life, ever making intercession for us now so that we can be well. And He wants us to be healthy and strong as a witness in these last day to a world that's filled with terror, a witness of His love, His grace and His power.

Receive Jesus healing power in every area of your life. Start applying it by faith right now. Commit yourself to getting well and growing strong in every area of your life today.

Scripture reading Psalm 107

Be Blessed in Jesus' Name

Sabtu, 16 Mei 2009

1000 banding 1


Bacaan : Kejadian 40
Tetapi Yusuf tidaklah diingat oleh kepala juru minuman itu, melainkan dilupakannya (Kejadian 40:23)
Salah satu dialog dalam film "Dumb and Dumber" yang masih saya ingat adalah ketika Lloyd Christmas menyatakan cinta kepada Mary Swanson. Mary menolak. Lloyd tidak menyerah kalah malah ia terusan bertanya, berapa banyak kesempatan yang ia miliki untuk mendapat cinta Mary. Lalu wanita itu menjawab: seribu banding satu. Anehnya, Llyod justru bersorak gembira mendengarnya. "Itu bererti saya masih memiliki kesempatan, kan?"katanya.
Begitulah seorang yang optimis. Ia akan berfokus pada kesempatan yang ada, sekecil apa pun kesempatan itu. Karenanya ia akan selalumempunyai pengharapan; tidak akan patah arang dalam kesusahan.
Yusuf juga seorang yang optimis. Ia tidak putus berharap, pun ketika ia berada dalam penjara. Ia menolong juru minuman dengan menafsirkan mimpinya. Lalu ia berpesan, "Ingatlah kepadaku, apabila keadaanmu telah baik nanti, tunjukkanlah terima kasihmu kepadaku dengan menceritakan hal ehwalku kepada Firaun dan tolonglah keluarkan aku dari rumah ini" (ayat 14). Kesempatan yang Yusuf miliki itu memang tidak besar, buktinya si juru minuman kemudian melupakannya (ayat23). Namun, justru dari kesempatan kecil tersebut, Yusuf mengawali kisah kejayaannya di Mesir.
Mungkin saat ini kita tengah berada dalam "penjara kesulitan". Dan kesempatan yang kita miliki untuk keluar dari situ begitu kecil. Jangan berkecil hati. Jangan menyerah. Teruslah berusaha. Lakukan apa yang boleh dilakukan sebaik-baiknya dan sebenar-benarnya. Ingatlah bahawa dari kesempatan kecil itu tidak jarang tersedia jalan yang lebar bagi suatu kejayaan. Seperti yang Yusuf alami .
KESEMPATAN SEKECIL APAPUN ITU MENUNJUKKAN MASIH ADANYA HARAPAN

Jumat, 15 Mei 2009

JADILAH TELADAN YANG HIDUP BUKAN SEKADAR BERKHUTBAH










BONDA MARIA




HIDUP BERIBADAH

HIDUP BERIBADAH

Titus 2:11-15

Seorang anak yang nakal seringkali dikaitkan dengan kurangnya perhatian dan kasih sayang dari ibu bapa.Biasanya remaja sperti ini sering dikatikan dengan golongan remaja yang suka memprotes dan lebih gemar ingin diambil perhatian oleh orang lain. Pendapat ini terbuka untuk diperdebatkan. Tapi, satu hal yang benar: kasih memotivasikan seseorang supaya hidup mangasihi.

Kehadiran Yesus Kristus di dalam pentas sejarah manusia merupakan perwujudan kasih Allah bagi manusia yang berdosa. "Kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata" (ayat 11). Di dalam karya penyelamatan yang dikerjakan oleh Tuhan Yesus, manusia yang percaya menerima keselamatan sebagai kasih karunia Allah. Dan, kasih karunia Allah itu mesti menggerakkan setiap orang percaya, masuk dalam proses membarui-diri terus-menerus untuk "meninggalkan kepasifan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini" (ayat 12). Demikianlah panggilan hidup kita sebagai umat yang dikuduskan oleh Tuhan Yesus sebagai umat kepunyaan-Nya sendiri (ayat 14). Firman Tuhan hari mengingatkan, kita dipilih, ditebus, dan diselamatkan supaya menjadi orang yang "rajin berbuat baik".

Kasih anugerah Tuhan yang menyelamatkan, sudah cukup bagi orang percaya, untuk membuat kita berproses menjadi umat yang beribadah dan rajin berbuat baik. Keluarga kita dan lingkungan kita boleh saja tidak memberikan kasih dan perhatian yang kita butuhkan. Hal tersebut tidak harus membuat kita tinggal-menetap sebagai orang pasif dan yang mementingkan keinginan-keinganan duniawi. Orang percaya hidup di dalam dan dikendalikan oleh kasih Tuhan, kerana itu dari mana pun ia datang (=masalalunya) bukan lagi menentukan perjalanan masa depannya. Kasih anugerah Tuhan membuat kita hidup sebagai umat yang beribadah kepada Tuhan. Umat yang beribadah adalah orang-orang yang sikap, pikiran dan perkataannya selalu menyesuaikan dengan firman Tuhan.


Minggu, 10 Mei 2009

YESUS YANG BERDIRI DI ANTARA ANTARA ANAK JALANAN


"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.."
Matius 25 : 40

Krisis ekonomi yang nampaknya tidak akan berakhir dengan mudah dan mengugat banyak negara , termasuk raksasa ekonomi dunia yaitu Amerika Serikat, telah membuat banyak kilang dan perusahaan tepaksa mengulung tikar.Angka kemiskinan semakin meningkat akibat semakin bertambahnya jumlah pengangguran. Mau tidak mau banyak orang harus berusaha lebih keras lagi demi untuk memenuhi keperluan hidup.


pedagang , pedagang kaki lima, penipu, tukang parkir liar, pekerja seks, dan buruh cuci menjemur.Tidak hanya orang dewasa yang dibuat sibuk mencari uang, anak-anak pun terpaksa turun tangan membantu orang dewasa, karena pendapatan yang diterima tak lagi cukup untuk menyara keluarga. Anak-anak yang seharusnya bersekolah berkeliaran di jalan mencari nafkah. Bahkan tak cuma mereka yang usia sekolah, anak-anak yang masih menyusu pun dikerahkan untuk 'bekerja' guna menambah pendapatan.

Mereka yang seharusnya menikmati indahnya alam atau zaman kanak-kanak, dikelilingi banyak rakan sepermainan, bermain dengan penuh gurau dan senda, didakap dalam peluk kasih sayang ibu bapa dan belajar mengenal ilmu pengetahuan di bangku sekolah, harus ikut menanggung beban hidup keluarga. Mereka terpaksa melepaskan hak kanak-kanak mereka yang dilindungi oleh undang-undang dan mempertaruhkan keselamatan mereka di jalanan.Mereka masih kecil namun sudah harus menikmati "kerasnya" hidup.

TIDURPUN TAK PUNYA TEMPAT

Menyedihkan dan sungguh simpati. Begitulah yang dapat dilihat ketika menyaksikan mereka berbaring di bawah jambatan jalan, tempat letak kereta dan di lorong-lorong hanya beralaskan kotak dan berselimutkan sarung tipis yang lusuh. Tidur menghadang angin malam bercampur debu yang bertiup, di antara rintikan air, dan diiringi bunyi hujan.

Anak-anak malang itu tidak punya pilihan. Seandainya mereka bisa memilih, tentu mereka memilih lahir dari keluarga yang berkemampuan, di rumah sakit yang serba canggihl dan bersekolah di sekolah yang ternama. Namun inilah kehidupan yang harus mereka jalani. Anak-anak malang itu terpaksa punya status baru yang merendahkan dan membuat mereka semakin terpinggirkan yaitu "Anak-anak jalanan" bukan "Anak rumahan" atau "Anak sekolahan" yang terdengar lebih elit dan berkelas.

Mungkin saat bertemu dengan mereka. kita terpaksa menghindari mereka karena takut. Takut kotor, bau dan tertular kuman penyakit yang melekat di pakaian dan tubuh mereka yang lusuh dan kotor. Atau ketika mereka menadahkan tangan atau mengulurkan tangan meminta sekadar wang untuk belanja tangan, kita memandang mereka dengan hiba dan tergerak memberikan sejumlah wang atau memalingkan muka ke tempat lain. Saat kita bertemu dengan mereka, entah kita menedarinya atau tidak, di situ pun ada Yesus. Yesus juga ada di sana, berdiri menemani mereka. Yesus menyaksikan dan menunggu apakah reaksi kita.

Anak-anak malang itu sangat memerlukan kita, bukan hanya perlukan wang kita. Mereka tidak hanya perlukan sekadar perasaan simpati. Mereka perlukan kasih sayang kita. Dan sampai saat ini Yesus masih menanti "apa yang akan kita akan lakukan untuk mereka". Tergerakkah kita?

"Lalu merekapun akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar, atau haus, atau sebagai orang asing, atau telanjang atau sakit, atau dalam penjara dan kami tidak melayani Engkau? Maka Ia akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang tidak kamu lakukan untuk salah seorang dari yang paling hina ini, kamu tidak melakukannya juga untuk Aku." Matius 25 : 44-45.

fikir-fikirkanlah cuba renungkanlah...

disediakan oleh ,

mackenzie

Sabtu, 09 Mei 2009

AJK KBK SYP MENGUCAPKAN SELAMAT HARI IBU

Tahukah anda Asal Usul Hari Ibu berkait rapat dengan Sejarah Awal Kristian?

EROPAH

* Perayaan Hari Ibu Pada Mulanya dikenalpasti sebagai perayaan Musim Bunga Orang-Orang Greece sebagai menghormati Rhea, ibu kepada Tuhan mereka.

* Pada tahun 1600, perayaan Hari Ibu dirayakan oleh orang-orang England dan dikenali sebagai Mothering Sunday. Ia dirayakan pada hari ke-4 setiap musim LENT.

* Kemudian, amalan ini tersebar ke seluruh dunia dan seterusnya disambut sebagai penghormatan kepada Mother Church dimana ia telah diadun dalam upacara kegerejaan.

AMERIKA SYARIKAT

* Hari ibu disambut seawal 1872 atas ilham Julia Ward Howe merupakan seorang aktivis sosial.

* Pada 1907, Anna Jarvis dari Philadelpia telah memulakan kempen untuk melancarkan hari Ibu dimana beliau telah berjaya mempengaruhi Mother’s Church di Grafton, West Virginia agar meraya dan meraikan Hari Ibu pada hari ulang tahun kedua kematian ibunya, iaitu pada hari Ahad kedua dalam bulan Mei. Semenjak dari itu, Hari Ibu dirayakan saban tahun di Philadelphia.

* Anna Jarvis, dan pendokong-pendokongnya telah menulis surat kepada menteri, golongan peniaga dan ahli-ahli politik agar Hari Ibu disambut secara meluas di seluruh wilayah. Matlamat mereka telah berjaya sepenuhnya pada tahun 1911 apabila hari tersebut disambut oleh hampir keseluruhan wilayah Amerika.

* Pada tahun 1914, Presiden Woodrow Wilson, secara rasminya telah mengisytiharkan Hari Ibu sebagai Hari cuti umum dan mesti raikan pada setiap hari Ahad kedua dalam bulan Mei.

* Biarpun sebahagian besar negara-negara di dunia menyambutnya pada hari yang berlainan, tetapi negara seperti Denmark, Finland, Itali, Turki, Australia, dan Belgium masih merayakannya pada setiap hari Ahad kedua dalam bulan Mei.

MAKA BERSYUKURLAH KITA KERANA BERPELUANG MERAYAKAN HARI IBU. UCAPKANLAH SELAMAT HARI IBU, JANGAN TUNGGU SAMPAI ESOK....

Senin, 04 Mei 2009

Kunci pernikahan yang bahagia




Menurut Dr.Nathanel Branden, Psikolog di California, TERDAPAT 7 kunci menuju sebuah pernikahan yang berbahagia bagi pasangan suami istri IAITU :

1. SETIAP PASANGAN HARUSLAH sering mengatakan kata "Aku mencintaimu"

2. Mereka memegang secara FIZIKAL, saling mengasihi, saling memegang tangan dan saling memeluk

3. Mereka mengekspresikan kasih mereka secara seksual.

4. Mereka mengungkapkan rasa apresiasi dan kekaguman dengan kata-kata.

5. Mereka membagikan pemikiran dan perasaan mereka, belajar membuka hati dan fikiran satu sama lain dan menceritakan rahsia.

6. Mereka mengekspresikan kasih mereka secara materi, memberi hadiah-hadiah kecil kepada satu sama lain.

7. Menciptakan waktu sendirian bersama.

Sumber : Morgan Stories, Illustration and Quates, 941

BIBLE SEARCH

Choose a Bible Book or Range
Type your text here
Ignore Case
Highlight Results